Pengertian, Klasifikasi, Kandungan, Manfaat Labu Siam Serta Cara Menanam Labu Siam
Hai Sahabat….Kali ini kita akan membahas tentang Labu Siam. Untuk lebih Jelasnya siamak pembahasan Berikut ini.
Labu Siam atau Jipang (Sechium edule) adalah tumbuhan sayur yang berasal dari suku labu-labuan (Cucurbitaceae). Pada tumbuhan ini bagian yang dapat dimakan buah dan pucuk mudanya. Tumbuhan ini tumbuh merambat dengan buah menggantung dari tangkai. Daunnya memiliki bentuk mirip segitiga dengan permukaan berbulu. Labu siam memiliki bentuk buah seperti bola lampu, permukaan kulit berbulu yang agak tajam tapi jarang-jarang dengan daging buah yang mengandung banyak air dan lunak.
Klasifikasi ilmiah Labu Siam
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Violales
Famili: Cucurbitaceae
Genus: Sechium
Spesies: S. edule
Kalori (kcal) 19
Jumlah Lemak 0,1 g
Lemak jenuh 0 g
Lemak tak jenuh ganda 0,1 g
Lemak tak jenuh tunggal 0 g
Kolesterol 0 mg
Natrium 2 mg
Kalium 125 mg
Jumlah Karbohidrat 4,5 g
Serat pangan 1,7 g
Gula 1,7 g
Protein 0,8 g
Vitamin A 0 IU
Vitamin C 7,7 mg
Kalsium 17 mg
Zat besi 0,3 mg
Vitamin D 0 IU
Vitamin B6 0,1 mg
Vitamin B12 0 µg
Magnesium 12 mg
- Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan
- Dapat Membantu Mencegah Bayi Lahir Cacat
- Dapat Membantu Menurunkan Kolesterol
- Dapat Mencegah Penyakit Kanker
- Dapat Dijadikan Sebagai Sumber Stamina
- Dapat Mencegah Penuaan Dini
- Dapat Dijadikan Sebagai Sumber Antioksidan
- Dapat Mengobati Batu Ginjal
- Dapat Mencegah Sembelit
- Dapat Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
- Dapat Mengobati Kembung
- Dapat Mencegah Penyakit Jantung
- Dapat Dijadikan Sebagai Sumber Berbagai Mineral
- Dapat Mencegah Anemia
- Dapat Mengurangi Resiko Penyakit Stroke
Berikut adalah Cara membudidayakan Labu Siam atau Jipang :
- Syarat Tumbuh
Labu Siam dapat tumbuh baik di daerah tinggi maupun dataran rendah. Di daerah pegunungan adalah tempat yang di sukai oleh tanaman labu siam karena berhawa dingin dan lembab. Tanah untuk menanam tumbuhan ini harus banyak mengandung air, subur, gembur dengan pH tanah sekitar 5 hingga 6.
Waktu penanaman labu siam yang tepat yaitu pada akhir musim penghujan sekitar maret atau april.
- Teknik Budidaya
- Pembibitan
Pembibitan dilakukan dengan cara menggunakan buah labu siam yang sudah tua. Caranya buah sudah tua di petik lalu disimpan ada tempat teduh hingga bertunas. Jika tunas sudah mencapai panjang sekitar 10 hingga 20 cm dengan daun 3-4 helai baru dapat di pindah ke lahan tanam. - Lahan Tanam
lahan yang akan di tanami tanaman labu siam harus di buat lubang dahulu dengan ukuran 50 cm untuk lebarnya dan 40 cm untuk dalamnya. Jarak antar lubang sekitar 3 meter dengan jarak antar baris sekitar 5 meter, kemudian setiap lubang diberi pupuk kandang atau kompos di dasarnya. - Penanaman
Setelah membuat lubang, bibit labu siam yang sudah siap ditanam diletakkan pada lubang lalu ditimbun menggunakan tanah jangan terlalu tebal yang tipis saja karena jika terlalu tebal maka akan membuat bibit menjadi busuk. Kemudian pada saat tanaman sudah mencapai tinggi kira-kira 1/2 meter buatlah media rambat atau para-para menggunakan bambu atau yang lainnya. - Pemeliharaan atau Perawatan Tanaman
Jika tanaman terlihat sudah lebat diperlukan pemangkasan ujung dan daunnya kira-kira sekitar 3 bulan setelah penanaman. Mengatur arah rambat tanaman jangan sampai ke atas media rambat atau para-para juga perlu dilakukan. Selain itu lakukan pembasmian hama dan penyakit pada tumbuhan juga penting agar tumbuhan tumbuh maksimal, hama yang sering menyerang adalah oteng-oteng. Oteng-oteng dapat diatasi menggunakan insektisida.
- Panen
Sekitar 4 bulan atau buah sudah banyak buah dapat dipanen, tapi ingat jangan sampai telat memanennya.
Demikian artikel pembahasan tentang”Cara Budidaya Labu Siam Yang Baik Dan Benar Agar Cepat Berbuah“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa