Cara Budidaya Udang Hias Air Tawar Yang Baik Bagi Pemula – Udang hias adalah jenis udang dengan corak warna yang indah dan juga unik, jadi udang jenis ini sering disebut dengan ikan udang hias. Dengan keindahan yang dimiliki oleh udang ini tak heran jika banyak pecinta ikan hias yang memeliharanya.
Harga jual yang tinggi untuk udang hias ini, membuat banyak orang berusaha untuk melakukan budidaya. Selain nilai jualnya yang tinggi, udang hias ini tidak terlalu sulit untuk dikembang biakan.
Cara Budidaya Udang Hias Air Tawar
Udang hias ini dapat beradaptasi dengan baik pada lingkungannya walaupun ia hidup di air yang keruh. Udang hias ini dapat bertahan hidup pada air dengan pH 6,8 hingga 8,0.
Jenis Udang Hias Air Tawar
Terdapat berbagai jenis udang hias air tawar, diantaranya: udang hias red bee, udang red cherry, cardinal shrimp, red nose, neon shrimp, bumble bee, vampire shrimp, blue cherry, black king kong, black bee, red fire, yellow, sunkist, green, blue pearl, blue bolt, amano, snow white, yellow tiger dan lain sebagainya. Anda tinggal memilih mana yang akan anda budidaya, apakah anda akan budidaya udang hias red bee atau budidaua udang red cherry atau yang lainnya.
Memilih Mitra Hidup Udang Hias Dalam Akuarium
Untuk memilih mitra hidup atau matetank untuk udang hias terbilang cukup sulit. Apabila di akuarium ada ikan yang berukuran lebih besar, maka udang akan kerat bersembunyi karena merasa terancam. Ikan yang dapat hidup berdampingan dengan udang hias ini yaitu ikan tetra, ikan plati dan ikan tabr karena ketiga ikan tersebut memiliki postur yang hampir sama dengan udang hias. Sedangkan ikan yang tidak boleh hidup bersaan dengan udang hias ini yaitu ikan cupang, ikan cichild dan ikan catfish karena ketiga ikan tersebut dapat membunuh udang hias dalam akuarium.
Namun apabila diberi pilihan, akan lebih baik udang hias didampingkan dengan satu jenis. Dalam sebuah akuarium dengan volume air sebesar 2,5 galon, itu dapat digunakan untuk memelihara sebanyak 10-20 ekor udang hias.
Cara Memelihara Udang Hias
Pemeliharaan yang perlu dilakukan dalam akuarium yaitu mengatur akuarium seperti habitat asli udang hias di habitat aslinya. Tambahkan substrat berupa campuran pasir halus dan beberapa kerikil berukuran sedang, masukkan pula sedikit batu karang untuk rumah dan juga tempat persembunyian udang serta masukkan pula sedikit lumut jawa sebagai tanaman dasar dalam akuarium.
Pakan Udang Hias
Udang hias jenis Neocardina dapat diberi pakan berupa sayur-sayuran berwarna hijau seperti selada beku, alga, kubis dan spirulina tablet. Udang hias jenis Pearl dapat diberi pakan berbahan dasar daging atau tablet. Sedangkan udang jenis Macrobachium dapat diberi pakan berupa cacing darah beku, udang renik dan cacing rambut.
Cara Memgembangbiakan Udang Hias
Membedakan udang hias jantan dan betina memang sangat sulit, karena dalam segi warna, antara jantan dan betina memiliki corak warna yang sama.Sehingga banyak para pembudidaya mencampurkan sekitar 50 ekor induk dalam satu wadah secara gambling atau acak.
Setelah sekitar satu minggu maka akan tampak butiran telur melekat pada induk betina sebelum akhirnya telur-telur itu menetas. Nah pada saat itulah baru diketahui yang memiliki telur diperutnya adalah udang hias betina.
Agar butiran telur tersebut dapat menetas dengan baik maka perlu menambahkan aerator dalam akuarium, aerator tersebut berfungsi untuk mengurangi tingkat kematian karena bertindak sebagai sirkulasi udara di dalam air.
Setelah 15 hari dari proses bertelur maka induk dapat dikawinkan lagi dengan menempatkan dalam satu wadah yang sama. Baru setelah berumur sekitar 2 bulan udang hias dapat dipanen dan dijual dengan harga yang lumayan cukup tinggi.
Demikian artikel pembahasan tentang”Cara Budidaya Udang Hias Air Tawar Yang Baik Bagi Pemula“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa