Cara Menanam Microgreens di Rumah Bagi Pemula Agar Sukses – Trend microgreens sebagai makanan sehat dan bergizi tinggi menjadikan aktivitas menanam microgreens banyak dijadikan sebagai hobi bahkan menjadi peluang bisnis baru. Menanam sayuran atau tanaman dengan sistem microgreen ini mudah dipelajari, sayuran yang dihasilkan akan memiliki kandungan gizi yang lebih banyak dibandingkan sayuran yang ditanam dengan sistem tanam biasa dan juga usia panennya yang singkat merupakan beberapa kelebihan dari budidaya microgreens ini, tak heran jika sistem microgreen ini banyak digunakan bagi mereka yang memang ingin mendapatkan gizi maksimal dari sayuran yang mereka konsumsi. Namun, menanam microgreens memiliki kekurangan yaitu hasilnya hanya bisa dipanen sekali dan tidak bisatumbuh kembali.
Harga microgreens di pasaran bisa mencapai Rp. 850-2000 per gramnya. Untuk itu, budidaya microgreens dapat menjadi sebuah prospek bisnis yang menguntungkan. Cara menanam microgreens sangat praktis dan efisien baik dari segi waktu, ruang dan tenaga. Menanam microgreens ini dapat dilakukan di dalam rumah atau ruangan yang ternaungi baik dalam skala kecil maupun besar.
Cara Menanam Microgreens di Rumah Bagi Pemula
Persiapan Alat dan Bahan Menanam Microgreens
Adapun alat dan bahan yang perlu disiapkan dalam menanam microgreen ini diantaranya yaitu:
- Benih microgreens (usahakan organik dan bebas pestisida).
- Media tanam yang steril, bisa berupa tanah, perlite, vermiculite, cocopeat, rockwool, atau media tanam campuran yang bisa dibeli di toko pertanian.
- Wadah untuk menanam microgreens, bisa berupa kotak container khusus menanam microgreens atau dapat menggunakan baki plastik, tray, dan sejenisnya.
- Botol sprayer.
- Kertas label.
Langkah-Langkah Menanam Microgreens
1. Pertama, siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
2. Jika hendak menanam benih-benih yang berukuran besar (ryegrass, kacang hijau, bunga matahari dan lain sebagainya), sebaiknya benih direndam terlebih dahulu di dalam air hangat semalaman. Sedangkan benih-benih yang berukuran kecil tidak perlu direndam terlebih dahulu.
3. Apabila wadah yang digunakan berlubang-lubang dan media tanam remah, maka permukaan wadah tersebut harus dialasi dulu dengan kain bersih.
4. Selanjutnya, isi tray dengan media tanam dengan ketinggian 2-3 cm. Semprot media tanam dengan air menggunakan botol sprayer hingga dirasa cukup lembab, lalu ratakan media tanam di seluruh permukaan tray agar ketinggiannya sama.
5. Jika sudah selesai, sebarkan benih secara merata pada media tanam tapi perhatikan jenis sayuran yang ditanam karena akan menentukan kepadatan microgreens nantinya. Kemudiann, beri label berisikan nama benih dan tanggal semai pada tray.
6. Setelah itu, semprotkan air pada media secara perlahan agar tidak terlalu basah/becek. Kemudian, letakkan tray yang sudah ditanam benih di area sedikit cahaya matahari, jangan diletakkan langsung di bawah matahari. Untuk 2-3 hari pertama, tray semai ditutup menggunakan kain untuk mempercepat perkecambahan.
7. Lakukan penyemprotan media dan benih pada wadah secara teratur sebanyak 2-3 kali tiap hari untuk menjaga kelembapan media. Setelah 2-3 hari, kain penutup tray semai dapat dibuka dan semprot secara teratur agar benih bisa tumbuh dengan baik.
Tips: Bisa juga tambahkan larutan rumput laut ke dalam botol air untuk disemprotkan ke kecambah setiap hari untuk memperkaya cita rasa dan kandungan gizi microgreens. Jika menggunakan media tanam hidroponik, larutkan nutrisi khusus hidroponik atau AB mix pada air yang digunakan untuk menyemprot tanaman.
8. Jika microgreens telah berkecambah penuh, semai bisa dipindahkan ke area yang terkena matahari tapi tetap ternaungi dan cukup teduh.
9. Lakukan perawatan pada microgreens setiap hari dengan rutin menyemprot microgreens hingga tumbuh mencapai ketinggian 3-10 cm, tergantung jenis microgreens yang disemai. Karena tanaman microgreens yang terawat dengan baik bisa mulai dipanen setelah 2-4 minggu, tergantung jenis dan lingkungan tempat tumbuh. Panen microgreens dilakukan dengan menggunakan gunting yang bersih dan tajam, gunting microgreens dari pangkal dekat media tanam, lalu microgreens dapat ditampung pada wadah yang bersih.
10. Hasil panen microgreens tersebut kemudian bisa dicuci menggunakan air bersih dan ditiriskan. Selanjutnya, microgreens siap dikonsumsi maupun diolah menjadi makanan.
Demikian artikel pembahasan tentang “Cara Menanam Microgreens di Rumah Bagi Pemula Agar Sukses“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai Jumpa