Panduan Lengkap Cara Budidaya Madu Kelulut atau Madu Klanceng Bagi Pemula – Lebah Klanceng atau Lebah Kelulut (Trigona bee) merupakan lebah penghasil madu. Banyak orang ingin mencoba membudidayakan lebah ini karena harga madunya cukup mahal yaitu sekitar Rp 600 ribu per liter. Nah kali kita akan membahas tentang cara budidaya madu kelulut, berikut selengkapnya:
Cara Budidaya Madu Kelulut Bagi Pemula
Syarat Lokasi Budidaya Lebah Kelulut
Lokasi yang akan digunakan untuk budidaya lebah kelulut tidak boleh sembarangan, lokasi budidaya minimal memiliki suhu 26 derajat celcius dan jauh dari keramaian; dekat dengan sumber air bersih; lokasi memiliki banyak tanaman bunga dengan jarak tidak lebih dari 2 km karena madu kelulut membutuhkan nektar untuk makan dan membuat madu kelulut serta tempat budidaya harus jauh dari angin kencang.
Alat dan Bahan Budidaya Lebah Kelulut
Alat untuk membuat sarang dan memanen madu kelulut diantaranya yaitu garpu lebah madu kelulut, gergaji kayu, pisau lebah, gunting, seng, palu, pengasap, dan masker untuk keamanan. Bentuk kayu menjadi kotak dan tempatkan menghadap timur agar tetap teduh di siang hari. Beri obat pelumas agar tidak diganggu semut dan serangga.
Mencari Kelompok Lebah Kelulut
Cari kelompok madu kelulut untuk dapat dibudidayakan, biasanya kelompok lebah kelulut dapat ditemukan di atap rumah di area pegunungan, lubang atau pohon, dan lain sebagainya. Satu kelompok bisa dimasukkan ke dalam kotak yang sudah diisi sisiran kosong dan larutan gula kental yang didekatkan dekat kelompok madu kelulut yang telah ditangkap.
Agar menjadi lebih jinak dan tidak agresif, asapi kelompok madu kelulut secukupnya, irislah sisiran sarang dan ikat pada bingkai sarang perlahan lalu cari ratu madu kelulutnya. Masukkan ratu madu kelulut ke dalam sangkar lalu tempelkan di dalam kotak lebah. Sisiran yang dipindah yaitu yang penuh larva muda, madu kelulut dan pollen, warnanya putih.
Letakkan kotak pada tempat yang agak terbuka agar anggota kelompok madu kelulut yang lain bisa masuk ke dalam kotak tersebut. Sehari setelah penangkapan, kurungan untuk ratu madu kelulut dibuka, agar ratu madu kelulut tidak terbang, sayap dapat dipotong sedikit sehingga lebah pekerja lainnya akan merasa tenang dan sekitar 3 hari kemudian akan aktif mencari makan, membuat sarang, dan lain sebagainya.
Periksa Perkembangan Kelompok Lebah Kelulut
Pemeriksaan perkembangan kelompok lebah kelulut dapat dilakukan seminggu sekali dengan cara berdiri di samping kanan agar tidak menutupi jalur terbang madu kelulut dan tidak disengat. Angkat kotak secara perlahan, periksa keadaan ratu madu kelulut mulai dari larva, telur, madu kelulut, dan tepung sarinya, pastikan semuanya ada perkembangan. Setelah selesai, tutup kembali seperti semula.
Cara meningkatkan daya kerja kelompok madu kelulut dalam membangun sarangnya yaitu dengan melakukan pengaturan sarang. Pindah sisiran sarang dengan urutan tempat madu kelulut dan tepungsari, telur dan larva, dan kosong agar digunakan untuk membangun sarang di bagian tersebut, hal ini biasanya dilakukan pada musim menjelang panen madu kelulut.
Pemindahan Kelompok Lebah Kelulut
Lakukan pemindahan kelompok lebah kelulut karena lebah kelulut membutuhkan jenis bunga tertentu dalam jumlah yang besar, sehingga perlu didekatkan dari satu bunga ke bunga lainnya. Lakukan pada waktu senja, setelah semua madu kelulut masuk ke dalam kotak, tutup pintu masuknya, bingkai sarang yang berisi madu kelulut diambil dan diganti dengan fondasi sarang. Selah sampai di tempat baru, esok harinya pintu kotak buka secara bertahap agar madu kelulut pekerja dapat bekerja mencari makan.
Mengembangkan Kelompok Madu kelulut
Kelompok madu kelulut harus kuat, yaitu memiliki 8 sisiran yang penuh madu kelulut, ratu madu kelulut juga dalam keadaan aktif bertelur, madu kelulut pekerja giat mencari makan, dan kelompok bebas hama serta penyakit. Cara untuk memenuhinya maka harus pastikan lingkungan sekitar memiliki pakan yang cukup yaitu bunga bunga yang segar.
Persiapan Masa Panen Madu Kelulut
Persiapan pemanenan madu kelulut yaitu isi kotak madu kelulut dengan sisiran kosong, letakkan di atas kotak eram, diantara kedua kotak tersebut pasang penyekat untuk ratu madu kelulut. Sisiran kotak yang telah berisi madu kelulut dan tertutup lilin merupakan sisiran madu yang siap untuk dipanen, sedangkan sisiran yang belum terdapat lapisan lilin atau belum genap 7 hari dan masih banyak kadar airnya maka itu belum siap untuk dipanen.
Demikian artikel pembahasan tentang “Panduan Lengkap Cara Budidaya Madu Kelulut atau Madu Klanceng Bagi Pemula“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa