Panduan Lengkap Cara Menanam Genjer Bagi Pemula Agar Sukses – Genjer atau Paku Rawan (Limnocharis flava) merupakan sejenis tumbuhan sayur yang banyak ditemukan di perairan dangkal seperti sawah atau rawa.
Tanaman genjer dapat tumbuh hingga ketinggian 50 cm, tangkainya panjang dan berongga, memiliki mahkota bunga berwarna kuning.
Klasifikasi Ilmiah Genjer
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Liliopsida
Ordo: Alismatales
Famili: Limnocharitaceae (APG II), Alismataceae (APG III)
Genus: Limnocharis
Spesies: L. flava
Sayur genjer diketahui mengandung nilai gizi yang tinggi, untuk itu selain dikonsumsi, petani mulai membudidayakan genjer untuk dijual. Penanaman tersebut biasanya dilakukan setelah panen padi.
Cara Menanam Genjer Bagi Pemula
Persiapan Bibit Genjer
Siapkan bibit genjer yang baik dan berkualitas, pilih bibit yang memiliki daun bagus dan tidak ada cacat atau penyakit. Bibit tersebut dapat diperoleh dengan mencabut bibit dari perairan lain atau mencabut tanaman muda pada bagian akar dari tanaman genjer yang sudah tua.
Persiapan Lahan Tanam Genjer
Jika penanaman genjer akan di lakukan di tanah gambut maka pengolahannya hampir sama dengan di sawah. Sebelum ditanami genjer, lahan di bajak untuk menggemburkan tanah dengan memastikan ketinggian air minimal 10-15 cm. Pemupukan dilakukan sehari sebelum penanaman jika genjer di tanam di sawah agar bunga cepat tumbuh dan menghasilkan helaian daun yang seragam dan jika di tanam di rawa atau lahan gambut tidak perlu pemupukan karena dalam tanah sudah terdapat pupuk tersendiri.
Penanaman Genjer
Bibit yang sudah siap tanam di tanam di lahan tanam dengan cara menekan akar kedalan tanah menggunakan jempol tangan dengan jarak tanam antar genjer sekitar 10 hingga 15 cm. Penanaman yang baik dilakukan pada sore hari ketika matahari telah redup sehingga mengurangi penguapan dan genjer tidak layu.
Perawatan Tanaman Genjer
Perawatan tanaman genjer mudah, lakukan pemupukan dengan menggunakan pupuk kandang atau pupuk kompos setelah genjer berusia sekitar 20 hari dengan cara di tebar menyeluruh. Pengaturan irigasi juga harus benar karena tanaman genjer menyukai tempat yang memiliki ketersediaan air yang cukup. Lakukan pula penyiangan agar tanaman tidak terganggu dalam penyerapan zat hara oleh gulma.
Masa Panen dan Pasca Panen Genjer
Pemanenan genjer dapat dilakukan pada saat tanaman sudah mencapai umur sekitar 2-3 bulan dengan cara memetik bagian tangkai bunga dan bunganya atau mengambil bagian batang herba dan juga daunnya. Pemanenan bisa dilakukan 3-4 hari setelah pemanenan sebelumnya.
Demikian artikel tentang “Panduan Lengkap Cara Menanam Genjer Bagi Pemula Agar Sukses” Semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai Jumpa