Jenis Pakan Ternak – Hewan ternak membutuhkan pakan dengan kandungan energi dan protein tinggi untuk menghasilkan kualitas ternak berkualitas. Untuk itu, penting bagi peternak mengetahui jenis pakan ternak dan kandungan gizi pada yang diberikan pada hewan ternak. Hal ini penting untuk mencukupi kebutuhan hidup ternak yang meliputi energi, protein, vitamin dan mineral. Agar peternak tidak bingung memilih jenis pakan ternak yang cocok untuk hewan, berikut ini kita beri penjelasan tentang jenis pakan ternak sumber energi dan protein untuk hewan murah dan terbaik.
Pakan ternak adalah seluruh atau sebagian yang dimakan hewan ternak tanpa mengganggu kesehatan ternak. Pakan ternak bisa berasal dari jenis Hijauan atau non Hijauan. Jenis pakan tanaman seperti rumput dan daun-daunan, sedangan non tanaman berupa biji-bijian kaya mineral. Penuhi asupan nutrisi, seperti energi, karbohidrat, mineral dan juga vitamin pada ternak untuk menghasilkan ternak yang berkualitas. Berikut ini beberapa jenis pakan ternak sumber energi dan protein untuk hewan ternak.
Baca Juga : Rahasia Sukses Penggemukan Sapi Potong
Jenis Pakan Ternak
Dalam memberikan pakan ternak ada 4 hal penting yang perlu diperhatikan, yaitu:
- Bahan baku pakan ternak mudah didapat
- Pemberian pakan bervariasi, tidak monoton
- Bahan pakan disukai ternak
- Bahan pakan memiliki harga terjangkau.
Jenis Pakan Ternak Hijauan
Terdapat dua jenis bahan pakan ternak hijauan yaitu yang tersedia secara alami dan buatan. Sedangkan pakan hijauan yang baik untuk ternak dibagi menjadi tiga golongan yaitu, golongan rerumputan, golongan kacang-kacangan dan limbah pertanian. Berikut pembagiannya.
Baca Juga : Cara Budidaya Rayap Untuk Pakan Ternak
1. Golongan Rerumputan
Golongan rerumputan dibagi menjadi 2 jenis yaitu rumput liar dan rumput yang dibudidayakan.
Contoh rumput liar, seperti
- Rumput jarum (andropogon acicularus)
- Rumput teki.
- Rumput alang-alang (imperata cyilindrica)
Contoh rumput yang dibudidayakan, seperti :
- Rumput gajah (pennisetum purpureum),
- Rumput benggala (pannicummaximum),
- Rumput raja (king grass) dan
- Rumput setaria (setaria sphacelata).
2. Golongan Kacang-Kacangan (leguminosa)
Keunggulan pakan golongan kacang-kacangan yaitu mengangung protein tinggi, nilai gizi yang baik dan mineral yang cukup, serta lebih disukai ternak karena mudah dicerna. Berikut jenis kacang-kacangan yang bisa digunakan sebagai pakan ternak.
Contoh Kacang-Kacangan (leguminosa), seperti
- Gamal (gliricidia sepium)
- Turi (sesbania grandiflora)
- Lamtoro (leucaena glauca)
- Kaliandra (calliandra calothyrsus)
- Centro (centrosema pubescens)
- Kalopo (calopogonium muconoides)
- Daun rendeng / kacang tanah
Baca Juga : Cara Menanam Indigofera Untuk Pakan Ternak
3. Golongan Limbah pertanian
Berikut beberapa contoh limbah hasil pertanian yang juga bisa digunakan sebagai pakan ternak, yaitu:
- Jerami padi (oriza sativa)
- Daun dan batang jagung (zea mays)
- Ketela pohon (manihot utilissima)
- Ubi (ipomea batatas)
- Daun waru (hibiscus tiliaceus)
- Daun bunga sepatu (hisbicus rosasinesis) dan lain-lain.
Jenis Pakan Ternak Non Hijauan
Selain jenis pakan hijauan, berikut ini jenis pakan ternak non hijauan yang bisa diberikan sebagai pakan ternak, antara lain:
- Bungkil Sawit, yaitu limbah sawit yang juga bisa dimanfaatkan sebagai pakan ternak.
- Bungkil Kelapa, memiliki protein kasar yang sangat tinggi yaitu 20 % dari bahan kering.
- Bungkil Kacang Tanah, sebagai sumber protein berkualitas baik yang memiliki kandungan kalsium (Ca) dan phospor (P) yang lebih rendah.
- Dedak Padi, sebagai sumber energi tinggi dan tergolong sumber karbohidrat yang mudah dicerna.
- Dedak Jagung, memiliki kandungan nutrisi dedak jagung adalah 9.8% protein, 61.8%.
- Kedelai, bukan kedelainya, tapi hasil limbah olahan kedelai seperti kulit kedelai, ampas tahu, ampas kecap dan jerami dapat dimanfaatkan untuk sumber pakan yang bernutrisi tinggi.
- Kulit Kopi, memiliki kandungan nutrisi seperti protein kasar (PK) 11-13%, yang bisa menggantikan konsentrat komersial sampai dengan 20%.
- Kulit Kakao, bisa digunakan sebagai sumber pakan ternak yang baik untuk pertumbuhan ternak.
- Kulit Kacang Tanah, memiliki kandungan nutrisi yang tinggi.
- Sorgum, memiliki serat kasar rendah juga mengandung energi 3.040 kcal/kg. Sorgum dipercaya lebih baik dan lebih unggul dibandingkan bungkil kelapa atau dedak.
- Ubi kayu, memiliki sumber energi tinggi dan tergolong sumber karbohidrat yang mudah dicerna. Ubi kayu bisa diberikan dengan cara dikeringkan terlebih dahulu atau menjadi gaplek.
Baca Juga : Cara Menanam Rumput Setaria Untuk Pakan Ternak
Jenis Pakan Ternak Olahan
Selain pakan ternak jenis hijauan dan non hijauan, ada juga pakan ternak olahan yang dibedakan 6 jenis. Namun jenis pakan ini memiliki harga yang relatif lebih mahal dibandingkan jenis pakan hijauan dan non hijauan. Berikut jenis pakan ternak olahan, yaitu:
1. Konsentrat atau Pakan Penguat
Konsentrat atau Pakan Penguat adalah jenis pakan ternak yang memiliki kandungan serat kasar di bawah 18% yang masih termasuk rendah. Disebut pakan penguat karena jika diberikan atau dicampurkan dengan bahan lain, bisa meningkatkan kandungan gizi dari pakan ternak. Pakan konsentrat ini pun terbagi menjadi dua jenis, yaitu konsentrat sumber energi dan juga konsentrat sumber protein.
Agar kebutuhan energi ternak tercukupi, maka pakan konsentrat energi dibutuhkan sebagai bahan pakan tambahan. Ada dua hal yang harus diperhatikan dalam pemberian pakan konsentrat pada hewan ternak, yaitu :
- Pemberian pakan ternak konsentrat harus seimbang dengan jumlah produksi hewan ternak baik untuk sapi perah atau sapi pedaging.
- Perhatikan nutrisi yang sesuai dalam pemberian pakan ternak konsentratnya.
Konsentrat dibagi menjadi dua, yaitu konsentrat tumbuhan dan konsetrat hewan. Kacang hijau, jagung, dan kedelai, merupakan pakan konsentrat dari hasil pertanian merupakan konsentrat tumbuhan. Sedangkan konsentrat hewan bisa berasal dari tepung maggot BSF, tepung daging, tulang, darah, bulu, cacing, ikan, lemak susu dan bubuk susu skim.
2. Pakan Kasar
Pakan kasar adalah jenis pakan hijauan yang memiliki kandungan serat kasar sekitar 18% dan rendah energi
Contoh nya rumput, daun leguminous, dan jerami. Pakan hijauan rumput memiliki 20% protein dari bahan kering, sedangan 3-4% protein kasar dari jerami. Namun pakan ini dibutuhkan untuk merangsang rumen bekerja lebih baik.
Jenis rumput unggulan yang baik digunakan sebagai bahan pakan kasar seperti : Rumput gajah, rumput benggala, rumput raja, rumput meksiko, dan rumput setaria. Sebaiknya pemberian pakan terlebih dahulu dicacah agar memudahkan dicerna oleh ternak.
Baca Juga : Cara Menanam Rumput Odot Untuk Pakan Ternak
3. Pakan Tambahan
Berikut ini jenis pakan tambahan bukan sebagai pakan utama yang bertujuan untuk menunjang pertumbuhan ternak dan pencegahan dari beberapa virus penyakit. Beberapa jenis pakan tambahan untuk ternak seperti : Obat Cacing, Hormon, Antibiotik, dan Antitoksin.
4. Pakan Fermentasi
Jenis pakan fermentasi bisa anda berikan pada ternak jika anda sudah kewalahan mencari pakan hijauan atau bisa anda berikan sebagai pakan variasi. Pakan fermentasi ini bertujuan agar:
- Fermentasi pakan bertujuan agar pakan bisa bertahan lama tanpa mengurangi nutrisinya.
- Bertujuan untuk mempertahankan gizi pakan ternak
- Meningkatkan nilai jual ternak termasuk susu dan daging.
- Metode fermentasi juga dinilai lebih efisien karena mengurangi jumlah pakan yang terbuang akibat kandungan nutrisinya rusak.
5. Vitamin
Vitamin penting untuk pertumbuhan ternak agat tumbuh optimal, serta menjaga sistem imun ternak agar berfungsi sebagaimana semestinya. Berikan vitamin dapam dosis kecil secara teratur. Karena tidak semua pakan mengandung vitamin untuk mencukupi kebutuhan ternak. Beberapa vitamin yang dibutuhkan seperti vitamin B kompleks, B6, B12, C, biotin, kholin, inondol, dan niacin adalah yang termasuk dalam golongan pertama. Contoh vitamin larut dalam lemak adalah vitamin K,E,D,A
Baca Juga : Cara Budidaya Tanaman Alfalfa Untuk Pakan Ternak
6. Mineral
Mineral tidak selalu dibutuhkan hewan ternak, karena umumnya pakan ternak mengandung sebagian mineral yang dibutuhkan oleh ternak. Jadi sebelum memberikan tambahan mineral sebaiknya periksa kandungan nutrisi pada ternak yang diberikan.
Hewan ternak yang sangat membutuhkan mineral ini biasanya dari jenis hewan perah, baik itu sapi ataupun kambing. Ada berbagai jenis mineral yang dibutuhkan ternak yaitu kalium, zat besi, kalsium, natrium, magnesium, fosfat, dan yang lainnya.
Itulah beberapa tips Jenis Pakan Ternak Sumber Energi dan Protein untuk Hewan. Semoga informasi yang diberikan bermanfaat dan bisa dijadikan sebagai sumber literasi bagi pembaca.