Panduan Lengkap Cara Budidaya Burung Serindit Bagi Pemula Agar Sukses – Serindit adalah jenis burung dalam genus burung paruh bengkok Loriculus. Burung-burung ini berukuran kecil dan tersebar di hutan tropis di Asia Tenggara.

Umumnya, burung serindit memiliki bulu berwarna hijau dengan ekor yang pendek. Di Indonesia, burung Serindit merupakan burung khas yang berasal dari Provinsi Riau.

Baca Juga : Cara Budidaya Ternak Burung Lovebird

Klasifikasi Ilmiah Serindit
Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Aves
Ordo: Psittaciformes
Famili: Psittacidae
Genus: Loriculus (Blyth, 1850)

Ada banyak spesies jenis burung serindit ini diantaranya yaitu:

Loriculus galgulus (Serindit Melayu)
Loriculus stigmatus (Serindit Sulawesi)
Loriculus amabilis (Serindit Maluku)
Loriculus exilis (Serindit Paruh-merah)
Loriculus pusillus (Serindit Jawa)
Loriculus flosculus (Serindit Flores)
Loriculus catamene (Serindit Sangihe)
Loriculus aurantiifrons (Serindit Papua)
Loriculus vernalis
Loriculus beryllinus
Loriculus philippensis
Loriculus sclateri
Loriculus tener

Burung Serindit memiliki perawakan dengan panjang tubuh yang tidak terlalu besar. Paruhnya berbentuk bengkok menandakan burung ini termasuk dalam jenis yang cerdas.

Warna bulu yang menutupi tubuhnya cukup mencolok dengan warna hijau terang yang hampir menutupi seluruh bagian tubuhnya. Pada bagian kepala terdapat sentuhan warna lain seperti merah, biru atau hijau.

Warna bulu pada bagian kepala tersebut menjadi karakater yang membedakan satu jenis dengan jenis lainnya. Burung ini cenderung lebih murah dibandingkan buruh paruh bengkok lainnya seperti lovebird, harga pasaran burung Serindit untuk setiap jenis tidak terlalu berbeda jauh, umumnya berada pada kisaran puluhan hingga ratusan ribu. Berikut ini kisaran harga burung serindit:

Burung Serindit Malaysia Rp 100.000-Rp 150.000
Burung Serindit Jantan Rp 100.000
Burung Serindit Gacor Rp 150.000
Burung Serindit Jawa Rp 70.000-Rp 110.000

Contents show

Cara Ternak Burung Serindit Bagi Pemula

Pemilihan Indukan Burung Serindit

Pilihlah indukan yang baik dan berkualitas adar nantinya anakan yang dihasilkan juga berkualitas. Selain itu, perlu diketahui juga ciri-ciri indukan jantan dan betina agar tidak salah membeli. Untuk membedakan keduanya tidak terlalu sulit karena ada ciri-ciri fisik yang mudah dikenali, terutama pada burung jantan.

Burung serindit jantan biasanya ditandai dengan adanya bulu berwarna biru di sekitar dahi atau kepala dan bulu berwarna merah di sekitar dada atau dekat kerongkongan. Sedangkan burung serindit betina memiliki warna bulu yang tetap hijau di kepalanya. Perbedaan tersebut akan lebih terlihat pada saat burung sudah beranjak dewasa, sedangkan pada masa masih muda biasanya sulit untuk dibedakan.

Baca Juga : Cara Ternak Burung Nuri Tanau

Persiapkan Kandang Budidaya Burung Serindit

Model kandang yang tepat untuk budidaya burung serindit adalah kandang aviary dengan ukuran yang disesuaikan dengan lahan atau tempat yang ada. Kandang bisa dibuat dari kawat ram dan akan lebih baik jika ada disiapkan tempat sarang di dalam kandang. Kandang dengan ukuran yang lebih besar dan luas juga cenderung disukai oleh burung serindit karena jenis ini suka bebas dalam bergerak sehingga akan lebih mudah beradaptasi di dalam kandang.

Sebaiknya, penempatan sarang juga sebaiknya diletakkan di bagian atas kandang, dan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika ingin burung serindit beradaptasi. Salah satunya adalah sediakan kayu yang tidak terlalu keras maupun terlalu lunak di dalam kandang. Kayu tersebut digunakan sebagai media untuk burung mematuk atau menggigit untuk menghilangkan stress yang dialaminya.

Untuk pembuatan sarang, bisa menggunakan glodok, tapi agar burung lebih cepat beradaptasi, sebaiknya buat sarang sesuai dengan habitat aslinya yaitu lubang di pepohonan. Maka dalam sarang, bisa dimasukkan serbuk kayu.

Baca Juga : Cara Budidaya Burung Parkit Australia

Perjodohan Burung Serindit

Untuk menjodohkan burung serindit, tidak ada tips khusus untuk melakukannya. Tapi budidaya akan menjadi lebih mudah apabila ada beberapa ekor induk burung yang kemudian sekaligus dimasukkan di kandang yang sama. Alam akan menyeleksi sendiri bagaimana burung serindit tersebut memilih pasangan dan berjodoh dengan satu sama lain.

Meski terdengar mudah, kondisi burung tetap harus diamati, terutama jika beberapa induk burung dimasukkan dalam satu kandang. Jika para indukan burung tampak tidak akur, ada alternatif lainnya untuk mengembangbiakan burung ini, yaitu dengan menggunakan kandang yang berbentuk soliter. Dalam kandang tersebut, masukkan sepasang burung jantan dan betina yang sudah jodoh.

Baca Juga : Cara Budidaya Nuri Bayan

Makanan Burung Serindit

Pakan yang diberikan ke burung serindit bisa berupa nasi putih, nasi yang dicampur dengan gula, sereal bubuk atau bubur bayi dengan air gula; millet dan buah-buahan.

Perawatan Burung Serindit

Agar burung tidak mudah terserang penyakit maka lakukan pembersihan kandang secara rutin setiap hari. Selain itu, mandikan burung setiap hari, cara memandikannya cukup mudah yaitu dengan menyemprotkan air secara halus ke bagian dada, punggung, serta ekornya. Tapi pastikan untuk tidak mengenai wajah karena air semprotan bisa masuk ke hidungnya. Atau bisa juga dengan menyediakan bak mandi jika burung serindit lebih terbiasa mandi dalam bak mandinya, setelah itu dijemur sebentar saja.

Baca Juga : Cara Budidaya Burung Nuri Merah

Berikut beberapa tips harian yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan burung serindit diantaranya yaitu:

Pada pagi hari sebelum dimandikan, keluarkan burung untuk diembunkan.
Pada pukul 07:00 pagi, mandikan burung dengan shampoo khusus untuk membasmi kutu dan agar bulu mengkilap, lalu anginkan. Kemudian, lakukan proses penjemuran kira-kira selama 1 jam.
Berikan pakan millet. Selain itu, Berikan buah-buahan seperti pepaya dan pisang sebanyak 3 kali dalam seminggu. Dan juga berikan air gula atau nektar sebanyak 2 kali dalam seminggu secara rutin.
Dari siang hingga sore, burung serindit diletakkan di tempat teduh sambil melakukan proses pemasteran. Pada sore harinya, burung serindit dibiarkan istirahat.

Demikian pembahasan tentang cara budidaya dan merawat burung serindit bagi pemula agar sukses. Semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan lainnya. Sampai jumpa