Panduan Lengkap Cara Budidaya Ikan Kakap Putih Bagi Pemula Agar Sukses – Ikan Kakap adalah keluarga ikan laut dasaran yang hidup secara berkelompok di dasar-dasar karang atau terumbu karang. Ciri-ciri ikan kakap yaitu memiliki tubuh yang bulat pipih dengan sirip memanjang sepanjang punggung. Jenis ikan kakap yang banyak ditemui di Indonesia adalah jenis kakap merah. Selain kakap merah ada juga jenis ikan kakap putih.
Ikan kakap putih adalah jenis ikan kakap yang paling sering dibudidayakan, warna ikan kakap ini didominasi warna putih dan ada warna perak di bagian perut.
Ikan kakap putih dapat ditemukan di hampir semua daerah pantai .
Cara Budidaya Ikan Kakap Putih Bagi Pemula
Pemilihan Lokasi Budidaya Ikan Kakap Putih
Pemilihan lokasi budidaya merupakan salah satu faktor penting dalam melakukan budidaya ikan kakap ini. Seperti diketahui, ikan kakap memiliki toleransi terhadap salinitas yang cukup tinggi atau dengan kata lain ikan kakap bisa dipelihara di segala tipe perairan. Budidaya ikan kakap budilakukan di kolam, tambak, atau pinggir pantai dengan memperhatikan kualitas airnya. Karena ikan kakap merupakan jenis ikan tropis, setelah memiliki tempat budidaya berupa kolam maka pastikan suhu kolam ideal yaitu sekitar 27-32°C dan pastikan tidak terlalu keruh. Dan apabila memilih budidaya ikan kakap di tambak pinggir laut, pastikan arus air tidak terlalu deras karena jika air terlalu deras maka dapat merusak tambak.
Pemberian Pakan Ikan Kakap Putih
Pakan alami ikan kakap diantaranya yaitu plankton, cumi-cumi, udang, dan ikan kecil lainnya. Jika dalam budidaya ikan kakap bisa diberi pakan berupa ikan rucah ataupun ikan teri. Meskipun karnivora ikan kakap juga bisa diberi pakan berupa pelet. Tapi sebaiknya beri pakan alami saja dari pada pakan berupa pelet karena dengan pakan alami daging ikan kakap akan lebih nikmat jika dimakan.
Reproduksi Ikan Kakap Putih
Ikan kakap merupakan ikan hermaphrodit (berkelamin ganda) yaitu memiliki kemampuan untuk merubah jenis kelamin berdasarkan beberapa factor variabilitas. Pada fase awal pertumbuhan, ikan kakap yang berumur sekitar 1-2 tahun cenderung menumbuhkan testikel sehingga menjadi ikan jantan. Akan tetapi, ikan akan berubah menjadi betina ketika telah mencapai umur 5-6 tahun. Masa reproduksi ikan kakap biasanya akan terjadi pada musim penghujan.
Pada saat pemijahan, untuk membedakan kelamin ikan atau membedakan antara jantan dan betina ikan kakap bisa dilihat berdasarkan ukurannya. Ikan kakap jantan biasanya memiliki ukuran yang lebih kecil dan ramping dibandingkan dengan ikan kakap betina. Setelah matang gonad, ikan kakap akan dapat dibuahi dan menghasilkan telur dan bibit baru.
Masa Panen Ikan Kakap Putih
Setelah sekitar satu tahun pemeliharaan atau ikan kakap yang sudah mencapai bobot sekitar 500-1000 gram ikan kakap sudah bisa dipanen. Jika ada ikan kakap yang memiliki bobot melebihi 1 kg, sebaiknya ikan tersebut dijadikan ikan induk. Pemanenan ikan kakap dapat dilakukan dengan menggunakan jala atau serokan. Terdapat 2 teknik panen ikan kakap yakni panen selektif dan panen total. Panen selektif ada;ah cara memanen sebagian ikan saja sedangkan panen total adalah cara memanen seluruh ikan kakap.
Demikian artikel pembahasan tentang “Panduan Lengkap Cara Budidaya Ikan Kakap Putih Bagi Pemula Agar Sukses“, semoga bermanfaat dan ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa