Cara Menanam dan Merawat Bunga Chamomile Dari Biji Bagi Pemula – Chamomile atau Chamomile Jerman adalah tumbuhan semusim dari keluarga bunga Matahari Asteraceae. Tanaman bunga chamomile ini tumbuh diseluruh wilayah Eropa dan Asia yang memiliki 4 musim, namun kini telah menyebar luas di Amerika Utara dan Australia. Tanaman chamomile dapat tumbuh hingga ketinggian 15-60 cm. Daunnya yang panjang dan kecil berkelompok dua atau tiga daun dalam satu tangkai.
Klasifikasi ilmiah
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Asterales
Famili: Asteraceae
Genus: Matricaria
Spesies: Matricaria recutita
Chamomile memiliki berbagai manfaat. Adapun manfaat bunga Chamomile yaitu untuk menyembuhkan sakit perut, radang usus, dan sebagai obat tidur (penenang). Bunga Chamomile juga dapat dijadikan sebagai teh herbal.
Selain itu, Chamomile dapat digunakan sebagai pembersih mulut untuk menyembuhkan mukositis (penyakit pada membran mukosa). Zat aktif yang ada pada sari minyak chamomile disebut bisabolol. Adapula zat aktif lainnya seperti chamazulene, flavonoid dan coumarin.
Chamomile juga dikenal sebagai tanaman dokter karena dapat membantu pertumbuhan tanaman di dekatnya.
Cara Menanam Bunga Chamomile dari Biji
Persiapan Bibit Chamomile
Jika anda ingin menanam bunga chamomile, anda dapat melakukan penanaman melalui biji. Biji benih bunga Chamomile dapat anda beli di toko pertanian. Terdapat 2 jenis bibit bunga Chamomile yaitu Roman Chamomile (Russian Chamomile/English Chamomile) dan German Chamomile.
Persiapan Penanaman Bunga Chamomile
Tanaman bunga Chamomile dapat tumbuh dengan baik pada suasana dingin dan terlindung dari matahari. Tanah yang digunakan untuk menanam bunga Chamomile sebaiknya tidak terlalu kering, setidaknya memiliki derajat keasaman atau pH sekitar 5,6-7,5 serta tidak terlalu banyak pupuk karena jika kelebihan pupuk dapat menyebabkan daun dan bunga Chamomile lemah.
Menanam bunga Chamomile dari biji terbuilang gampang-gampang susah. Biji Chamomile yang ditebar ke tanah akan berkecambah setelah 4-14 hari.
Cara Menanam Bunga Chamomile
Pertama, pilih benih yang akan ditanam. Pilihlah benih yang berkualitas baik dan sehat.
Setelah itu, siapkan wadah semai lalu isi dengan media tanam berupa tanah atau kompos dan padatkan namun jangan terlalu banyak cukup setengahwadah semai saja.
Kemudian masukkan 2-3 biji Chamomile ke setiap wadah lalu tuutup kembali dengan media tanam yang digunakan sebelumnya. Lalu, tutup wadah semai dengan plastik bening, kemudian letakkan pada tempat yang memiliki cahaya sedang.
Cara Merawat Bunga Chamomile
Lakukan pemerikasaan pertumbuhan Chamomile setiap hari, jika media semai sudah mulai kering, maka lakuakn penyiraman dengan cara diseprot menggunakan sprayer untuk melembabkan.
Ketika benih berkecambah, lepaskan plastik dan pindahkan wadah semai ke dekat jendela agar mendapatkan siinar matahari yang cukup atau bisa diletakkan dibawah lampu neon selama 14 jam per hari.
Setelah bibit tumbuh sekitar 2 inchi atau setengah sentimeter, pindahkan bibit menjadi 1 bibit disetiap cup semai. Pemindahan tersebut dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak akar.
Setelah bibit memiliki beberapa daun , maka siapkan media tanam lalu buatlah lubang tanam dengan jarak sekitar 15 cm antar tanaman. Masukkan bibit ke lubang tanam lalu timbun kembali dengan media tanam disekitarnya.
Lakukan penyiraman secukupnya. Jika tanaman sudah besar dan tumbuh bunga maka Chamomile dapat muali dipetik dengan cara memotong dahannya dengan menggunakan gunting.
Demikian artikel pembahasan tentang”Cara Menanam dan Merawat Bunga Chamomile Dari Biji Bagi Pemula“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa