Panduan Lengkap Cara Budidaya Semangka Secara Hidroponik Bagi Pemula Agar Sukses โ Semangka (Citrullus lanatus) adalah salah satu tanaman buah rambat yang berasal dari famili Cucurbitaceae, Tanaman buah ini berasal dari daerah setengah gurun di Afrika Selatan. Tanaman semangka memiliki buah dengan kulit keras dan berwarna hijau muda atau pekat dengan garis atau larik berwarna hijau tua. Daging buah semangka berair dan berwarna merah atau kuning tergantung kultivarnya. Biasanya buah semangka dimakan langsung atau juga dibuat jus.
Klasifikasi Ilmiah Semangka
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Cucurbitales
Famili: Cucurbitaceae
Genus: Citrullus
Spesies: Citrullus lanatus
Kali ini kita akan membahas cara menanam budidaya semangka secara hidroponik, berikut selengkapnya:
Cara Budidaya Menanam Semangka Secara Hidroponik
Pemilihan Bibit Semangka
Benih semangka dapat diperoleh di toko bibit terdekat. Pilih bibit yang mengkilap, permukaan licin, berwarna kehitaman, bebas dari hama dan penyakit serta normal tidak cacat.
Setelah didapatkan, biji direndam terlebih dahulu dengan larutan fungisida selama sekitar 24 jam.
Persiapan Media Tanam Semangka Hidroponik
Siapkan alat dan bahan seperti timer, pipa paralon, torn penampung air, mesin pompa akuarium, gabus atau busa dan talang air. Setelah itu, lakukan persemaian bibit semangka.
Siapkan media semai berupa kertas karton atau lainnya dan juga kapas/gabus yang sudah dibasahi. Setelah itu, lakukan perendaman bibit kembali dengan larutan antonik atau fungisida selama 2-3 jam.
Setelah itu, semai bibit hingga berkecambah. Jika sudah mulai tumbuh akar kecambah, pindahkan bibit dengan bantuan abu sekam agar pertumbuhan dan perkembangan tanaman semakin cepat. Lakukan pemeliharaan hingga tanaman membesar dan memiliki banyak akar.
Setelah bibit berumur 1-2 minggu atau memiliki 3-4 helai daun, pindahkan bibit ke media tanam hidroponiknya.
Penanaman Semangka Hidroponik
Buat media hidroponik dari pipa paralon yang dilubangi berbentuk bulat dengan ukuran panjang 3-5 cm lalu tutup ujung kanan dan kiri lubang dengan plastik dan menggunakan media air yang sudah dicampur dengan nutrisi atau pupuk cair. Selain itu, gunakan media pot dengan sedikit lubang, abu sekam dan berikan pula pompa akuarium agar media air dapat berjalan lancar.
Saat melakukan penanaman, sebaiknya melakukan aliran automatis pmberian nutrisi yang sudah ditata rapi dan tersusun dengan timer.
Pemeliharaan dan Perawatan Semangka Hidroponik
Pastikan media air pada hidroponik semangka tetap steril dari hama dan penyakit. Segera lakukan penyiangan jika ada gulma atau tanaman pengganggu lainnya disekitar tanaman semangka. Agar nutrisi pertumbuhan dan perkembangan tanaman semangka terpenuhi, lakukan pemupukan susulan dengan menggunakan pupuk urea cair, pupuk kompos cair dan lainnya dengan dosis yang sesuai.
Masa Panen Semangka Hidroponik
Pemanenan semangka hidroponik dapat dilakukan sekitar 2-3 bulan setelah masa tanam. Ciri buah semangka yang siap panen yaitu tangkainya sudah menguning, buahnya berukuran besar dan kembung jika diketuk. Cara memanennya yaitu dengan memotong tangkai buahnya.
Demikian artikel pembahasan tentang โPanduan Lengkap Cara Budidaya Semangka Secara Hidroponik Bagi Pemula Agar Suksesโ, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa