Panduan Teknik Cara Sambung Pucuk Pada Tanaman Kakao Untuk Meningkatkan Produktivitas Buah Kakao – Dalam melakukan budidaya kakao, sering ditemukan tanaman kakao yang memiliki produktivitas buah yang rendah. Biasanya hal tersebut terjadi karena penggunaan bibit yang bukan berasal dari bibit yang berkualitas. Dengan produksi yang rendah, tentunya jika dibiarkan saja akan menyebabkan kerugian tapi jika tanaman kako di bongkar dan dilakukan replanting atau mengganti tanaman dengan tanaman yang baru akan membutuhkan waktu yang lama untuk tanaman berbuah kembali.
Untuk mengatasi hal tersebut, anda dapat menggunakan teknik sambung samping tanaman kakao. Sambung samping tanaman kakao adalah teknik menyambung batang atas dari tanaman induk yang unggul dengan bartang bawah tanaman kakao yang memiliki produksi buah yang rendah. Dengan menggunakan teknik sambung samping maka produksivitas tanaman kakao yang tadinya rendah dapat diperbaiki. Berikut adalah Langkah-langkah Teknik Sambung samping tanaman kakao:
1. Persiapan alat dan bahan
Alat yang perlu disiapkan untuk melakukan sambung samping ini diantaranya yaitu pisau okulasi yang tajam dan bersih, gunting pangkas, gergaji tangan, golok, dan juga batu asah. Sedangkan bahan yang perlu disiapkan adalah plastik bening dan tali rafia.
2. Persiapan batang bawah
Sebelum melakukan sambung samping, batang bawah tanaman kakao yang memiliki produktivitas rendah perlu dipangkas dan dipupuk. Pemangkasan ini dilakukan agar fotosintesis tanaman dapat dimanfaatkan secara optimal untuk pertumbuhan sambungan nantinya. Sedangkan untuk pemupukan sendiri dilakukan untuk meningkatkan kekebalan tanaman terhadap serangan hama ataupun penyakit pasca disambung samping. Pemangkasan dan pemupukan dilakukan secara bersamaan yaitu sekitar satu bulan sebelum sambung samping dilakukan.
3. Persiapan batang atas (entres)
Setelah batang bawah dipangkas dan dipupuk, selanjutnya siapkan batang atas (entres) yang akan disambung dengan batang bawah yang sudah disiapkan tadi. Batang atas atau entres tersebut diperoleh dari cabang-cabang tanaman kakao yang memiliki produktivitas tinggi dan ketahanan terhadap hama dan penyakit yang baik. Tanaman kakao yang akan diambil batang atasnya yaitu tanaman yang produktivitas minimal selama 4 tahun berturut-turut, tidak terserang hama dan penyakit penting tanaman kakao, jumlah biji perbuah di atas 40 butir dan berat biji kering di atas 1 gram per biji. Cabang yang digunakan yaitu cabang yang masih muda yaitu berumur sekitar 3 bulan dan masih berwarna hijau kecoklatan.
4. Pelaksanaan Sambung Samping Tanaman Kakao
Setelah semuanya siap, segera lakukan sambung samping tersebut. Berikut adalah langkah-langkahnya:
a. Pembuatan mata entres
Entres atau batang atas yang diambil dari cabang yang memiliki panjang sekitar 15 cm dan memiliki 2-4 duduk daun. Bagian atas duduk daun inilah yang merupakan tempat tumbuh tunas yang akan menjadi batang-batang baru pada tanaman hasil sambung samping. Bagian bawah mata tunas harus disayat serong seperti tombak dengan panjang sekitar 3 cm – 4,5 cm dan ujung lain dipotong serong dengan panjang sekitar 2-3 cm bersebelahan dengan potongan bagian bawah kayu mata tunas.
b. Pembuatan tapak sambungan
Tapak sambungan dibuat pada batang pokok pada ketinggian sekitar 45 cm hingga 75 cm dari permukaan tanah. Tapak sambungan dibuat dengan membuat 2 torehan vertikal yang sejajar sepanjang 7 cm – 10 cm dengan jarak sekitar 2-3 cm. Torehan tersebut dibuat sampai menyentuh jaringan kayu. Kedua torehan kemudian disambungkan dengan torehan horizontal pada bagian atasnya. Setelah itu, buka kulit yang tertoreh untuk kemudian disambungkan dengan entres yang telah dibuat.
c. Cara Penyambungan
Penyambungan dilakukan dengan memasukkan kayu mata tunas yang sudah disiapkan ke dalam tapak sambungan dengan membuka lidah torehan secara hati-hati agar bagian potongan tidak rusak. Kemudian lekatkan entres atau batang atas ke jaringan kayu batang bawah, lalu ikat sambungan dengan menggunakan tali rafia. batang atas yang sudah menempel lalu dibungkus dengan menggunakan plastik bening. Lalu biarkan selama sekitar 3 minggu.
5. Pemeliharan Sambung Samping Tanaman Kakao
Jika tanaman sambung samping telah berumur sekitar 3 minggu, buka plastik bening yang digunakan untuk membungkus agar pertumbuhan mata tunas tidak terhambat.Jika sambungan sudah berumur sekitar 6 bulan, batang pokok harus dipangkas agar tidak terjadi persaingan dengan sambungan. Pemangkasan tersebut dilakukan pada jarak minimal sekitar 30 cm dari tapak sambungan. Setelah berumur sekitar 18 bulan, entres atau batang atas sudah tumbuh besar dan mulai memproduksi buah dengan produktivitas yang tinggi.
Demikian artikel pembahasan tentang”Panduan Teknik Cara Sambung Pucuk Tanaman Kakao Untuk Meningkatkan Produktivitas“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya. Sampai jumpa
Originally posted 2023-01-31 08:34:46.